Desaintoday.com, Batam || Kepala BP Batam sekaligus Wali Kota Batam, Muhammad Rudi berkomitmen untuk mengoptimalkan potensi daerah guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Muhammad Rudi memproyeksikan, ekonomi Batam akan mencapai 7,5 persen pada tahun 2024.
Hal ini tentunya tak terlepas dari kebangkitan beberapa industri. Khususnya di bidang jasa dan manufaktur menjadi yang paling dominan dalam penyerapan tenaga kerja dari banyak sektor industri yang ada.
Dimana, sektor jasa menyerap hampir 52,63 persen dan manufaktur mencapai 44,07 persen menurut laporan Badan Pusat Statistik (BPS) Batam pada pertengahan tahun 2023 lalu.
“Kolaborasi yang baik dari seluruh pihak tentu sangat diperlukan dalam menggerakkan ekonomi Batam. Sehingga, investasi bisa terus berjalan maksimal,” ujar Rudi, Sabtu (6/1/2024).
Di samping itu, pihaknya juga terus berusaha untuk mengoptimalkan kebutuhan akan infrastuktur dasar guna mendukung pesatnya industri di Batam.
Beberapa di antaranya adalah pengoptimalan kebutuhan air, listirik, jalan, serta sarana dan prasarana seperti pelabuhan maupun bandara.
“Yang paling penting lagi adalah dengan memberikan kepastian hukum dalam perizinan berusaha. Saya ingin seluruh pihak juga meningkatkan kualitas pelayanan agar investor nyaman sehingga produksi terus berjalan,” pungkasnya. (*)Desaintoday.com, Batam || Kepala BP Batam sekaligus Wali Kota Batam, Muhammad Rudi berkomitmen untuk mengoptimalkan potensi daerah guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Muhammad Rudi memproyeksikan, ekonomi Batam akan mencapai 7,5 persen pada tahun 2024. Hal ini tentunya tak terlepas dari kebangkitan beberapa industri. Khususnya di bidang jasa dan manufaktur menjadi yang paling dominan dalam penyerapan tenaga kerja dari banyak sektor industri yang ada. Dimana, sektor jasa menyerap hampir 52,63 persen dan manufaktur mencapai 44,07 persen menurut laporan Badan Pusat Statistik (BPS) Batam pada pertengahan tahun 2023 lalu. “Kolaborasi yang baik dari seluruh pihak tentu sangat diperlukan dalam menggerakkan ekonomi Batam. Sehingga, investasi bisa terus berjalan maksimal,” ujar Rudi, Sabtu (6/1/2024). Di samping itu, pihaknya juga terus berusaha untuk mengoptimalkan kebutuhan akan infrastuktur dasar guna mendukung pesatnya industri di Batam. Beberapa di antaranya adalah pengoptimalan kebutuhan air, listirik, jalan, serta sarana dan prasarana seperti pelabuhan maupun bandara. “Yang paling penting lagi adalah dengan memberikan kepastian hukum dalam perizinan berusaha. Saya ingin seluruh pihak juga meningkatkan kualitas pelayanan agar investor nyaman sehingga produksi terus berjalan,” pungkasnya. (*)