Desaintoday.com, Batam || Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Batam diduga keras melakukan pungli kepada para Calon penumpang Tujuan Pelabuhan Stulang Laut -Malaysia. Kegiatan tersebut kerap terjadi kepada calon Penumpang yang menggunakan Passport pelancong.
Kegiatan pungli yang diduga dilakukan oleh Oknum Imigrasi Batam itu, disampaikan oleh salah Seorang pelancong tujuan Pelabuhan Stulang Laut- Malaysia (30/05/2023).
Dia mengaku saat hendak berangkat ke Malaysia melalui pelabuhan Internasional Batam Center tujuan Pelabuhan Stulang Laut-Malaysia, ia diancam tidak bisa berangkat ke malaysia apabila tidak memberikan sejumlah uang kepada oknum Imigrasi tersebut.
Para penumpang di masukkan ke dalam sebuah ruangan besar, lalu kemudian oknum Imigrasi itu meminta sejumlah uang kepada calon penumpang.
“Kami dimasukkan ke dalam sebuah ruangan lalu kemudian dimintai uang satu persatu pak, besarannya 300-400 per kepala, kami jumlahnya banyak pak, yang terkena jaring kerena dikira ingin mencari kerja di Malaysia,” ujar sumber yang tidak mau namanya dipublikasikan melalui Sambungan Telepon Genggam dari Malaysia kepada Awak media.
Sumber media juga mengaku, apabila uang yang diminta oleh oknum imigrasi itu, tidak diberikan, maka oknum imigrasi mengancam para penumpang tidak bisa berangkat ke Malaysia.
“Apabila penumpang tidak membayarkan sejumlah uang yang diminta oknum imigrasi itu, para penumpang diancam tak diijinkan berangkat ke malaysia, tetapi kalau uang itu dikasikan maka oknum imigrasi memperbolehkan berangkat ke Malaysia tujuan pelabuhan Situlanglaut Malaysia,” ujarnya.
Terkait informasi tersebut ketika dikonfirmasi Kepala Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Batam, Ritus meminta wartawan ini untuk memberikan info lengkap terkait dugaan pungli yang dilakukan oknum Imigrasi Batam.
“Boleh minta info lengkapnya pak biar saya konfirmasi ke pelabuhan, Berita ada pak?,” tulisnya melalui aplikasi WhatsApp nya.
Untuk mempertegas tanggapannya, awak media meminta tanggapan namun Kepala Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Batam, Ritus meminta berita terkait informasi tersebut. (**)