Desaintoday.com, Tanjungpinang || Gubernur Kepri, Ansar Ahmad mengingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemprov Kepri untuk masuk kerja sesuai jadwal yang sudah ditetapkan. Jangan ada yang menampah libur, karena alasan yang tidak penting.
“Pemerintah sudah memberikan libur Lebaran Idul Fitri 1444 H, cukup panjang. Yakni, dari 19-25 April 2023. Maka dari itu, jangan ada terlambat masuk dengan berbagai alasan,” ujar Ansar Ahmad di Kantor Gubernur Kepri, Tanjungpinang belum lama ini.
Ditegaskannya, bagi ASN yang bolos atau terlambat masuk akan ada sanksinya. Atas dasar itu, ia juga meminta masing-masing Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk mengecek kehadiran timnya pada hari pertama masuk kerja setelah cuti bersama nanti.
“Setelah cuti bersama Idul Fitri seluruh pejabat dan pegawai harus kembali masuk untuk bekerja. Kalau bolos tentu akan ada sanksi yang diberikan,” tegasnya.
Ditegaskannya, Pemerintah Pusat sudah memberikan rambu-rambu tentang cuti bersama Idul Fitri 1444 H. Maka dari itu, ia meminta semua ASN di lingkungan Pemprov Kepri tunduk pada aturan yang sudah ditetapkan. Bagi yang mudik, juga harus kembali tepat pada waktu yang ditentukan.
“Setelah masuk kita akan langsung bekerja, karena banyak target yang harus kita kejar di tahun 2023 ini,” tutup Gubernur Ansar.
Sementara itu, Sekretaris Komisi I DPRD Provinsi Kepri, Muhammad Syahid Ridho mengingatkan, pejabat dilingkungan Pemprov Kepri harus profesional dalam menggunakan aset pemerintah. Seperti mobil dinas, harus digunakan untuk kepentingan kedinasan atau kerja Pemerintah. Bukan untuk dipakai sebagai sarana mudik lebaran.
“Jika ada ditemukan pejabat yang menyalahgunakan aset pemerintah, sebaiknya diberikan sanksi. Karena seorang pejabat negara harus bekerja secara profesional,” ujar politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Provinsi Kepri ini. (**)